5 Tips Cegah Anak di Bawah Umur Terpapar Judi Online

5 Tips Cegah Anak di Bawah Umur Terpapar Judi Online

Satgas Pemberantasan Judi Online mendeteksi adanya puluhan ribu anak usia di bawah 10 tahun yang melakukan perjudian daring, bagaimana cara mencegahnya? Lebih tepatnya ada 2% dari seluruh kategori usia pemain judol atau 80 ribu anak yang terpapar taruhan tersebut.

Mayoritas Pemain Judi Online Kalangan Menengah Bawah

Pemain berusia mulai dari 10 hingga 20 tahun ada 11% atau setidaknya 440 ribu orang. Pemain usia 21 hingga 30 tahun ada 520 ribu orang atau sekitar 13%, usia 30 hingga 50 tahun sebanyak 1,64 juta orang atau 40%, dan sisanya lagi pemain berusia di atas 50 tahun dengan jumlah 1,35 juta pemain.

Mayoritas pemain tersebut merupakan masyarakat kalangan menengah bawah atau sebesar 80% dari total pemain 2,37 juta orang. Nilai transaksi pun beragam, mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu rupiah. Sedangkan nilai transaksi untuk kalangan atas mulai dari ratusan ribu hingga miliaran rupiah.

Tips Mencegah Anak Terpapar Judi Online

Fakta tersebut memang sangat mengejutkan, namun itulah yang sebenarnya terjadi. Hal ini jadi peringatan untuk kita agar terus melakukan pencegahan dan membantu pihak terkait untuk memberantas judi online. Di bawah ini ada beberapa tips mencegah anak terpapar judi online yang bisa dicoba. antara lain:

  1. Selalu memantau aktivitas online anak, seperti saat ia menggunakan komputer, smartphone, atau lainnya. Anda bisa coba memanfaatkan aplikasi yang ada saat ini contohnya Safe Lagoon, FamiSafe, Google Family, dan lainnya.
  2. Jika menemukan tanda-tanda anak kecanduan judi online jangan ragu untuk berkonsultasi dengan layanan profesional.
  3. Hanya gunakan internet untuk hal positif.
  4. Berikan edukasi mengenai apa saja bahaya dari judi online.
  5. Segera laporkan ke aduankonten.id jika menemukan situs atau aplikasi judi online.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *